Pagiku Sendiri

Pagi ini seperti pagi-pagi biasanya.
Lengang, senyap, sunyi.
Sendiri.
Aku tetap sendiri.
Sendiri itu baik, kata ibuku.
Karena engkau akan merasakan nikmat yang tak kau rasakan ketika kau berada di tengah keramaian.
Namun aku tak pernah bisa merasakan nikmatnya sendiri.
Aku bukanlah seorang gadis yang punya kecerdasan interpersonal yang tinggi.
Aku lekas bosan sendiri selekas bosan pula bila aku berada di tengah keramaian.
Satu-satunya alasan kenapa aku selalu sendiri adalah karena aku bosan berada di tengah keramaian.
Aku selalu lari dari kebisingan karena aku benci kebisingan.
Kebisingan yang membuat saraf-saraf otakku menegang.
Kebisingan yang selalu memicu detak jantungku hingga emosiku ingin meletup.
Ya… kebisingan yang itu!

1 comment: